Cara mendapatkan 3 Dolar per hari, kerjanya cuma klik iklan yang muncul langsung dibayar caranya:klik gambar dibawah ini atau klik Register Clixsense, lengkapi identitas, tekan Sign-Up kemudian konfirmasi Email.Anda siap klik iklan. Info Lengkap
Assalamu 'alaikum warahmatullahi wabarakatuh,
1. Sunnah Makan Dulu Sebelum Shalat Idul Fithri
Memang benar bahwa disunnahkan untuk makan pagi atau sarapan terlebih dahulu sebelum melaksanakan shalat Idul Fithri. Ini berbeda dengan shalat Idul Adha dimana yang disunnahkan adalah puasa terlebih dahulu sebelum shalat Id.
Dasarnya adalah hadits berikut ini :
عَنْ أَنَسٍ كَانَ رَسُولُ اللَّهِ لاَ يَغْدُو يَوْمَ الْفِطْرِ حَتَّى يَأْكُلَ تَمَرَاتٍ
Dari Anas bin Malik radliyallahuanhu berkata, “Rasulullah tidak berangkat pada Idul Fithri hingga beliau memakan beberapa kurma. (HR. Bukhari)
Namun karena hukumnya bukan kewajiban, seandainya kita tidak sempat
makan dulu sebelum shalat tentu tidak mengapa hukumnya. Dalam hal ini
Al-Imam Asy-Syafi'i (w. 150 H) menuliskan dalam kitab beliau Al-Umm :
ونحن نأمر من أتى المصلى أن
يأكل ويشرب قبل أن يغدو إلى المصلى فإن لم يفعل أمرناه بذلك في طريقه أو
المصلى إن أمكنه فإن لم يفعل ذلك فلا شيء عليه ويكره له أن لا يفعل
Kami memerintahkan bagi yang
mendatangi tempat shalat Ied untuk makan dan minum terlebih dahulu
sebelum mendatangi tempat shalat. Bila tidak makan, kami perintahkan
untuk makan di jalan atau di tempat shalat bila memungkinkan. Namun bila
tidak, tentu tidak berdosa tetapi hukumnya makruh bila tidak
dikerjakan. [1]
Perlu juga dipahami bahwa kalau disebutkan Rasulullah SAW memakan
kurma, maka yang dimaksud tidak lain adalah makan yang sebenarnya. Dalam
hal ini Rasulullah SAW sebelum berangkat shalat Idul-Fithr sarapan atau
makan pagi terlebih dahulu.
Kurma adalah salah satu bahan makanan pokok sehari-hari orang
Madinah, dan bukan sekedar makanan cemilan yang dimakan sebutir dua
butir.
Sedangkan bagi kita, tentu boleh saja memakan kurma, namun sebenarnya
maksud hadits di atas bukan makan kurma, melainkan makan pagi alias
sarapan. Bisa saja wujudnya nasi uduk, nasi kebuli, bubur ayam, ketupat
sayur dan semacamnya.
2. Sunnah Puasa Sebelum Shalat Idul Adha
Khusus shalat Idul Adha, disunnahkan sebelum berangkat atau mulai
shalat, untuk makan terlebih dahulu. Kesunnahan itu didasarkan pada
hadits berikut ini :
عَنْ بُرَيْدَةَ قال:
كَانَ النَّبِيُّ لاَ يَخْرُجُ يَوْمَ الفِطْرِ حَتَّى يَطْعَمَ وَيَوْمَ
النَّحْرِ لاَ يَأْكُلُ حَتَّى يَرْجِعَ فَيَأْكُلَ مِنْ نَسِيكَتِهِ
Dari Buraidah -radliyallahu’anhu-
berkata, “Nabi shallallahu’alaihi wa sallam tidak keluar pada Idul
Fithri hingga makan terlebih dahulu. Adapun pada Idul Adha beliau tidak
makan hingga pulang dari makan dari daging kurban sembelihannya.
Untuk itu shalat Idul Adha lebih utama apabila dipercepat mulainya.
Salah satu hikmahnya, agar kita dapat segera melaksanakan penyembelihan
hewan qurban, dan setelah itu bisa segera memakannya.
Wallahu a'lam bishshawab, wassalamu 'alaikum warahmatullahi wabarakatuh,
Penulis: tutorial ~ Nurhasan Blogger | Blog Tutorial dan Informasi |
Artikel Wajibkah Makan Dulu Sebelum Shalat Idul Fitri?? ini dipublish oleh tutorial pada hari Tuesday, 30 June 2015
Terima kasih Anda telah membaca artikel tentang Wajibkah Makan Dulu Sebelum Shalat Idul Fitri??.
Terima kasih Anda telah membaca artikel tentang Wajibkah Makan Dulu Sebelum Shalat Idul Fitri??.